Jika sebagian besar turbin angin masih memakai sistem satu arah dan mencari sumber angin secara manual. Zena, dengan inovasi terbarunya akan mengambil pendekatan yang sangat berbeda dari sistem turbin angin konvensional. Inovasi ini terkait atas teori yang menyatakan bahwa hembusan angin tidak selalu beraturan dan dapat datang dari penjuru manapun.
Rencana Konstruksi
Akses: Approx. 7 menit dengan menggunakan mobil dari stasiun JR Kurume.
Alamat: Ichihara-sugitani, Shirakabe, Miyaki-machi, Miyaki-gun, Saga-ken kyushu jepang.
Detail Konstruksi
Code :
- Zena Wind Tower (heksagonal, tinggi 50m, 27m di diameter)
- Turbin Kamar
- Power Penyimpanan dan Fasilitas Control
- Wilayah Administrasi dan Komersial
- Wilayah Administrasi dan Komersial
- Pusat Pelatihan
- Luas Permukaan: 13.000 meter persegi
Design detail:
Jika dibandingkan turbin angin biasanya. Zena, mampu menangkap sumber tenaga angin dari arah manapun.
Struktur penangkap angin Zena direncanakan akan dibangun setinggi 50m diatas tanah dengan bagian badan menara berbentuk heksagonal (enam sisi). Zena diharapkan mampu menangkap hembusan angin dengan kecepatan dan pada ketinggian berapapun untuk kemudian mengubahnya menjadi massa angin dengan kompresi angin tiga titik. Angin kemudian dipercepat dalam terowongan menara, dan bergerak menuju titik keluar disesuaikan dengan tekanan udara agar menghasilkan massa angin yang sangat kuat, yang kemudian digunakan untuk menghasilkan sejumlah besar energi listrik.
Zena wind tower:
Menara Angin Zena akan menjadi pembangkit listrik tenaga angin pertama di Asia dah bahkan didunia yang berbentuk heksagonal. Kehebatan sistem ini, tentu saja lebih efisien dari sistem pembangkit tenaga angin lainnya. Karena menara zena dapat menangkap angin dari segala arah. [sumber]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar